Cinta itu memandang masa lalu atau masa depan?

Bicara tentang cinta masa lalu nih jadi teringat masa-masa bahagia dengan sang mantan ketika jalan-jalan malam mingguan ber2 di taman sambil menikmati semangkuk bakso atau yang lebih enaknya lagi mie ayam pasti sangat romantis suasanya apalagi jika yang disantap cuman 1 mangkuk saja (Bukan karena Pelit uang) pasti saling berebutan makanan nya kan terlihat romantis banget.

Nah kalau bicarain tentang cinta masa depan ini beda lagi kalau membicarakan tentang masa depan pastinya menginginkan hal yang lebih serius dalam arti kata tidak main-main hanya untuk kepuasan nafsu semata melainkan bagaimana agar hubungan cinta yang di jalin dapat bertahan hingga selamanya.

Nah pernah gk kalian berfikir cinta itu memandang masa lalu atau masa depan? jujur saja kalau guwa nih masih berfikir kalau cinta itu masih memandang masa lalu dalam arti kata bila ku mencintai seseorang aku melihat masa lalu dia dengan mantanya dan rasanya menyakitkan juga walaupun mereka sudah putus, guwa merasa hal itu sangat sulit untuk dilupakan dan itu merupakan tindakan bodoh guwa untuk berfikir cinta itu memandang masa lalu  dan seharusnya yang dipandang itu adalah masa depan atau masa sekarang karena disitulah cinta yang telah di rajut di jalin dan ingat masa lalu itu seharusnya dilupakan bukan lah di ingat-ingat karena itu dapat menyakitkan salah satu dari pasangan.

Cobalah untuk selalu berfikir kedepan dalam menggapai cinta yang diinginkan dan disempurnakan oleh cinta yang terjalin karena hubugan cinta yang baik adalah saling mengerti satu sama lain dan juga saling percaya. bila tidak ada kepercayaan dalam hubungan maka cepat atau lambat pasti akan terjadi perselisihan dan akhirnya putus. Jadi buatlah rencana bagaimana diri kita kedepanya bisa di percaya oleh sang kekasih kelak dan juga bagaimana membuat hubungan semakin romantis dan terjalin dengan baik, tidak melihat masa lalu yang menyakitkan.